waroengmedia.com – Pendeta populer Gus Miftah menjadi sorotan setelah video interaksinya dengan penjual es teh viral di media sosial. Dalam video tersebut, Gus Miftah menceritakan beberapa lawakan yang dinilai netizen kontroversial dan tidak pantas. Salah satu momen yang paling berkesan adalah ketika Gus Miftah mengucapkan kata “gobl*k” kepada salah satu vendor saat proses penelitian.
Reaksi Sonhaji, penjual es teh yang menjadi bahan lelucon pun tak luput dari perhatian publik. Dalam video yang viral, pria tersebut tampak sangat sabar menghadapi ejekan Nabi.
Meski dia berusaha tetap tenang, wajahnya menjadi gelap. Ia pun tertangkap kamera sedang menarik napas dalam-dalam setelah mendengar hal tersebut.
Sanhaji secara terbuka mengungkapkan perasaannya di tengah kontroversi tersebut. Ia mengaku dengan suara lirih, meski tersakiti dengan ucapan Gus Miftah, ia hanya bisa pasrah.
“Rakyat saya cari nafkah untuk istri dan anak, tapi dengar. Enggak apa-apa, tapi saya kecewa,” ujarnya dikutip waroengmedia.com, Rabu, dari akun TikTok @feedgramindo3. (4/12).
Sebagai pengusaha kecil, Sanghaji mengaku hanya bisa menelan sakit hatinya dengan lapang dada. Menurutnya, dia tidak punya pilihan selain menerima kenyataan. Meski hatinya berat, dia berusaha tegar.
“Saya tidak mendapat makanan di sana, tapi ada suara di telinga saya. Saya terima apa adanya,” kata Sohaj.
Foto: TikTok/@feedgramindo3
Keluarga Sanghaji juga berduka. Menurut ibu mertua Sonhaji yang hadir dalam video tersebut, ibu Sonhaji mengetahui kejadian tersebut dan merasa sedih. Faktanya, kesehatan ibu Sohaj semakin memburuk setelah mengetahui putranya menjadi bahan ejekan publik.
“Saya melihat di TV bahwa ibunya sakit,” kata ayah mertua Sohaj.
Video viral tersebut juga menyoroti perjuangan seumur hidup Sonhaji. Setelah tangannya patah akibat kecelakaan saat bekerja di perkebunan, ia terpaksa berjualan es teh kemana-mana. Ia masih mempunyai kekuatan di satu tangan dan terus berjualan barang untuk menghidupi istri dan kedua anaknya yang masih duduk di bangku SD dan SMA.
“Pak Sunhaji berjualan es teh karena lengannya patah saat memotong kayu bakar. Akhirnya Pak Sun memilih berjualan es teh untuk menghidupi istri dan kedua anaknya,” demikian bunyi deskripsi video tersebut.
Foto: X/@Lone_Lynx__
Banyak warganet yang sakit hati dengan kisah Sanhaj yang menerima ejekan Gus Miftah dengan mengundurkan diri. Banyak dari mereka yang tidak hanya menunjukkan simpati kepada para penjual es teh keliling, tetapi juga mendapat dukungan.
“Jangan khawatir bapak dan keluarga, aku tidak mengenalmu, sedih dan patah hati mendengar kabar ini,” tulis @nasyaah9.
“Dengan hormat padamu..Semoga Allah membesarkanmu dan keluargamu,” tulis akun @ruwiyati12345.
“Sabar ya,” kata @yundra521.