waroengmedia.com – Belanja online memang menawarkan kemudahan dan kenyamanan, namun tak selalu sesuai ekspektasi. Hal ini biasanya terjadi apabila pesanan tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Belum lama ini, sebuah artikel dipublikasikan di media sosial yang menunjukkan bagaimana pengalaman membeli pakaian secara online bisa menjadi saat yang menegangkan. Seorang wanita melalui akun TikTok @sisisakonser membeli gaun dari toko online seharga Rp 800 ribu.
Diharapkan harganya tidak murah, sesuai dengan kualitas dan desain baju yang terlihat pada gambar yang muncul di pasaran. Berbeda ketika dia menemukan benda itu.
Foto: TikTok/@sisisasisakonser
Saat paket dibuka, wanita tersebut terkejut melihat gaun yang diterimanya berbeda dengan gambar di website toko di internet. Pada gambar yang ditampilkan, blazer tersebut memiliki motif di sisi kanan dan kiri, dengan manik-manik berwarna putih bersih.
Wanita itu terkejut ketika paketnya tiba, dia menemukan bahwa desainnya tidak dijahit atau diberi manik-manik. Tapi polanya sudah dicetak. Parahnya, cetakannya dipotong menjadi blazer hitam.
“Anda ditipu untuk membeli baju secara online seharga Rp. 800.000 dari luar negeri tapi hanya bisa kain print saja,” ujar perempuan tersebut dikutip waroengmedia.com dari TikTok @sisasisakonser, Selasa (26/11).
Foto: TikTok/@sisisasisakonser
Selain itu, bahan blazernya terlihat tipis, jahitannya tidak pas, dan ukurannya tidak sesuai deskripsi. Warna dress yang dipesan juga terlihat kusam dibandingkan dengan foto promosi yang diberikan.
“Yang datang kertas cetakannya tipis. Jangan menyesal, kamu penipu. Kata Burem hahaha (menunjuk kertas cetakan itu),” kata perempuan itu.
Foto: TikTok/@sisisasisakonser
Sangat disayangkan kancing-kancing pada blazer tidak terpasang dengan benar. Saya suka, ada kancing yang dijahit kalau perlu, yang penting pas.
“Ya Tuhan, pertunangannya seperti ini, akan usang dan buruk sekali,” kata wanita itu sambil tertawa.
Foto: TikTok/@sisisasisakonser
Selain tipis, bahan yang digunakan pelanggan terkesan lembut dan rawan kusut. “Mesin ini lesu aja. Cetak haha, ya ampun, cetak,” imbuhnya.
Di akhir video, wanita tersebut mengungkap pasar tempat dia membeli blazer tersebut. Pasar ini tampaknya adalah www.lefame.com, yang menurut wanita tersebut berasal dari Tiongkok.
“Dari Tiongkok tengah, 600.000 Ariary tanpa pajak, 200.000 Ariary. Seperti ini hahaha,” imbuhnya.
Video reaksinya saat membuka kotak tersebut mencuri perhatian netizen. Banyak orang yang merasa “kaget” saat menemukan pembelian online yang tidak sesuai ekspektasi.
“Lahlemes ini sudah tidak populer lagi,” tulis akun @YipYip.
“Jujur guys ada ide? 800.000 itu terlalu mahal buat aku. Aku yakin aku akan melihat baik-baik kalau bisa beli baju ini,” kata @Yourfavi.
“Bisa print kain?,” tulis @penguintropis.
“Mungkin” jawab akun @Ari.
“800 ribu, minimal HD,” kata akun @unyun.
“800.000 percuma,” tulis story @go.