Mahalnya biaya operasi plastik tidak selalu menjamin hasil yang diinginkan. Kisah Meina, seorang influencer asal Tiongkok, adalah contoh nyata dari hal ini. Dia berbagi pengalamannya dengan dua juta pengikutnya di media sosial tentang bagaimana dia menghadapi kritik online atas apa yang dia anggap sebagai penampilannya yang maskulin.
Maine memutuskan untuk menghabiskan 2,8 miliar rupiah, atau sekitar 1,3 juta yuan, untuk serangkaian operasi plastik, termasuk pengecilan rahang, dengan harapan dapat mengubah penampilannya. Namun, hasilnya jauh dari harapan. Kini saat dia tersenyum, rahangnya tampak miring dan matanya tidak proporsional.
“Sekarang kalau saya tersenyum, mulut saya bengkok dan mata saya tidak rata. Operasi plastik itu berbahaya. Jangan lakukan kalau tidak perlu,” ujarnya memperingatkan para pengikutnya akan bahaya yang mungkin mengintai.
Maina bukan satu-satunya yang gagal dalam prosedur ini. Kejadian serupa juga terjadi pada ratu kecantikan Rusia Yulia Tarasevich yang mengalami cacat fisik setelah menjalani operasi plastik dengan biaya 3 ribu poundsterling (sekitar 61 juta rupiah). Karena kesalahan prosedur, Julia memejamkan mata dan tidak bisa tersenyum.
Dokter bedah yang mengoperasinya dijatuhi hukuman 3 tahun penjara, namun kemudian dibebaskan bersyarat. Yulia merasa hukuman tersebut tidak adil karena kecacatan yang akan ia tanggung seumur hidupnya.
“Saya datang dengan wajah cantik dan sehat. Ada yang ingin saya perbaiki, tapi kesehatan saya menurun,” keluhnya.
Yuli harus beradaptasi dengan kehidupan tanpa kemampuan tersenyum, memilih aspek tertentu saat syuting. “Sekarang saya memotret tanpa tersenyum,” akunya.
Di sisi lain, Aktris Tiongkok Gao Liu juga punya pengalaman tidak menyenangkan setelah menjalani operasi mulut. Setelah operasi selama empat jam, ia mengalami nekrosis, kematian jaringan di ujung hidungnya. Gao membagikan kisahnya di media sosial, sehingga memicu diskusi di kalangan pengikutnya tentang bahaya operasi plastik.
“Saya tidak mengira ini akan menjadi awal dari sebuah mimpi buruk,” katanya, menyesali keputusan untuk berhenti.
Situasi tersebut menunjukkan bahwa operasi plastik bukanlah solusi instan untuk memperbaiki penampilan. Sebaliknya, Hal ini dapat menyebabkan konsekuensi buruk yang tidak terduga sebelumnya. Jadi jika Anda mempertimbangkan operasi plastik, pikirkan dua kali dan lakukan riset.