Brillio.net – Gelombang antusiasme masyarakat terhadap Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kembali melanda tanah air. Kejadian ini menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan, terutama di media sosial.
Besarnya minat terhadap profesi PNS terlihat jelas dari banyaknya pelamar. Hingga Rabu (5/9), sudah ada 2.718.663 orang yang mendaftar untuk mengikuti seleksi KSNS.
Tingginya animo masyarakat tersebut tidak lepas dari pandangan umum bahwa status PNS masih dipandang sebagai jaminan masa depan cerah. Banyak orang tua yang berharap anaknya bisa menjadi PNS, padahal anaknya sudah sukses di bidang lain.
Foto: TikTok/@timur.kriting
Contoh nyata fenomena tersebut dialami oleh pemilik akun TikTok @timur.kriting. Pria ini menceritakan pengalaman mengejutkannya terkait ekspektasi orangtuanya.
Prestasi akademik cemerlang diraihnya selama menempuh pendidikan. Ia berhasil lulus tepat waktu dari jurusan Teknik Perminyakan dengan predikat Cum Laude.
Dalam unggahan TikTok yang dibagikan Brillio pada Selasa, ia menulis, “Bagaimana cara memenuhi ekspektasi orang tua? Kuliah Teknik Perminyakan (V), lulus tepat waktu dalam 4 tahun (V), cum predikat lantang (V).” (10/9).
@timur.kriting sukses terus di dunia kerja. Ia berhasil mendapatkan pekerjaan sebagai insinyur di sebuah perusahaan minyak besar. Prestasi karir @timur.kriting sangat menjanjikan. Ia bahkan menerima gaji nominal tiga digit, yang mencerminkan posisinya yang cukup tinggi di perusahaan.
Foto: TikTok/@timur.kriting
“Menjalani hidup terbaik saya dengan bekerja sebagai insinyur di sebuah perusahaan jasa terkemuka (V),” ujarnya.
Namun, ternyata semua prestasi tersebut belum cukup memenuhi harapan orang tuanya. @timur.kriting mendapat kejutan saat orang tuanya mengirimkan link pendaftaran CPNS.
Rupanya orang tuanya berharap dia bisa mendaftar CPNS. Padahal karyanya saat ini dinilai berhasil.
Katanya, “Saya kira sudah cukup… Ternyata harapan orang tua adalah tetap menjadi PNS.”
Foto: TikTok/@timur.kriting
Antusiasme @timur.kriting mencerminkan dilema yang dihadapi banyak anak muda Indonesia. Mereka harus menyeimbangkan antara cita-cita pribadi dan harapan orang tua, terutama terkait karir sebagai PNS yang masih dianggap menjamin kehidupan yang mapan.
Netizen pun mengomentari pengalaman @timur.kriting yang serupa dengan mereka. Rupanya, bagi sebagian besar orang tua, pegawai negeri sipil adalah pekerjaan yang ideal untuk sebuah merek.
“Aaa hebat sekali, aku hidup nyaman sebagai pengacara, pekerjaanku menyenangkan ya kan setiap hari, kalau ada gugatan, ketemu klien dan sekedar berbisnis, aku lewati seminggu aku hanya harus bekerja 3-4 sehari kali, tapi tinggal ke Djur saja, penghasilanku sudah 2 kali lipat,” kata @lisirinbrac.
@jmarioln94 berkata, “Saya juga sempat dipaksa oleh orang tua PNS, tapi sekarang kamu adalah pilihan yang tepat karena kamu bisa membantu pembangunan daerah.”
@kucing12bebek berkata, “Bekerja sebagai insinyur gajinya besar. Tapi PNS masih menjadi idaman dan itu diperuntukkan bagi masyarakat yang ingin bekerja dengan nyaman dan banyak menghabiskan waktu luang bersama keluarga.”
“Ya Tuhan kenapa standar semua orang tua ‘anak harus jadi PNS’,” kata @choo00orneliaaa.
@secretlifeofnadja berkata, “Pesan ayah saya sebelum meninggal adalah meminta saya menjadi pegawai negeri, yang benar-benar menjadikan pegawai negeri sebagai cita-cita tertinggi.”